Purwokerto – Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Purwokerto menunjukkan komitmennya dalam melestarikan budaya lokal melalui Pelatihan Tari Tradisional. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tiga bulan dengan tujuan membekali mahasiswa kemampuan dasar menari tradisional serta meningkatkan apresiasi terhadap seni budaya Indonesia.
Dalam pelatihan ini, mahasiswa tidak hanya belajar teknik dasar tari, tetapi juga mendalami filosofi di balik setiap gerakan. Salah satu pencapaian penting dari pelatihan ini adalah keterlibatan mahasiswa sebagai narasumber dalam berbagai acara seni dan budaya di lingkungan kampus maupun luar kampus.
Pelatihan ini berhasil membekali mahasiswa dengan kemampuan menari tradisional yang baik. Mereka tidak hanya memahami gerakan tari tetapi juga mampu memperagakan tarian dengan keindahan dan penghayatan yang mendalam. Hasil ini membuktikan bahwa pelatihan memberikan dampak nyata bagi pengembangan bakat dan minat seni mahasiswa.
“Pelatihan tari tradisional ini bukan hanya tentang keterampilan, tetapi juga tentang menanamkan rasa cinta dan kebanggaan terhadap budaya lokal. Mahasiswa diharapkan mampu menjadi agen pelestari seni tradisional di tengah arus globalisasi,” ujar Nasikhotun Nadiroh, M.Pd., dosen pembimbing kegiatan.
Kegiatan dimulai dengan pengenalan dasar-dasar tari tradisional, seperti teknik gerakan, ritme, dan kostum yang digunakan. Mahasiswa kemudian mempraktikkan tarian tertentu secara berkelompok, di mana mereka didampingi oleh pembimbing untuk memastikan keselarasan gerak dan musik.
Kemampuan tari tradisional memberikan nilai tambah bagi mahasiswa PGMI, terutama dalam menciptakan pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan. Tari tradisional juga dapat menjadi media untuk mengajarkan nilai-nilai moral, kerja sama, dan penghargaan terhadap budaya.
Pelatihan tari tradisional ini merupakan salah satu langkah nyata PGMI UNU Purwokerto dalam mendukung pelestarian budaya lokal. Kegiatan ini melengkapi berbagai program lainnya, seperti mendongeng, seni lukis, dan pelatihan karya seni lainnya, yang bertujuan untuk mencetak pendidik yang kreatif dan berwawasan budaya.
Dengan adanya pelatihan ini, UNU Purwokerto berharap mahasiswa tidak hanya menjadi pendidik yang kompeten, tetapi juga pelopor dalam menjaga dan melestarikan warisan budaya bangsa.